Minggu, 22 Maret 2015

Kekuasaan, Hegemoni, Ideologi

Tattoo



Apa si tattoo itu sebenarnya?

Bentuk modifikasi tubuh, cara membuatnya dengan cara memasukkan tinta permanen ke dalam lapisan dermis kulit untuk mengubah pigmen warna kulit. Tato untuk manusia dianggap sebagai berntuk modifikasi tubuh, sedangkan untuk hewan sebagai identifikasi.
Sudah dikenal sejak 3000 SM, ada pada peradaban Barat.

Tato dulu sering dipakai kalangan suku asing di wilayah dunia untuk penandaan wilayah, derajat, pangkat, bahkan menandakan kesehatan seseorang. Namun tato juga dianggap sebagai tabu di beberapa kalangan masyarakat. 


Pandangan tato dulu :



  • Indian, melukis tubuh/ body painting atau bisa dikatak juga mengukir kulit. Tujuannya mempercantik dan menunjukkan status sosial. 

  • Suku Mentawai, sesuatu yang sakral merupakan simbol keseimbangan alam roh kehidupan. Tujuannya menunjukkan identitas dan perbedaan status sosial atau profesi.

  • Papua Nugini, orang - orang Koita pada kalangan perempuan usia lima tahun tato berbentuk V di dada. Tujuannya adalah dia telah mencapai usia menikah.
  • Filipina, memiliki kekuatan magis. Tujuannya adalah untuk melindungi pandawa mereka.
Cara dalam pembuatan tato : 


  • Orang-orang Eskimo dengan tulang binatang sebagai jarum  
  • Suku Dayak dengan duri pohon jeruk 
  • China dengan tembaga panas tato naga contohnya
Dalam proses membuat tato, rasa sakit pasti dialami.Tapi karena nilai yang tinggi dari tato dan harga diri yang didapatkan, rasa sakit itu tidak dianggap masalah. 


Sekarang, tato semakin berkembang didukung oleh teknologi yang ada. Baik dari dulu misalnya berita mengenai tato disebarkan oleh omongan atau dari mulut ke mulut. sampai sekarang dengan media televisi atau koran. Bagian yang diuntungkan sekarang ini adalah sang pembuat tato yaitu dengan diuangkannya pembuatannya sedangkan dulu tato tidak memberikan keuntungan.

Pandangan tato sekarang :
  • Tato dijadikan salah satu faktor lifestyle. 
  • Memiliki tato demi trend atau menutupi sesuatu hal yang sifatnya pribadi, atau bisa jadi sebagai penanda. 
  • Untuk orang kristen mereka membentuk tato salib ditubuhnya untuk mengekspresikan keimanan mereka. 
  • Atau bisa juga untuk mengekspresikan diri melalui penampilan mereka.
  • Ada pula dampak negatif yang terkadang sampai sekarang masih ada yaitu tato sebagai simbol penjahat. Awal mulanya adalah orang cina, sampai sekarang di cina tato masih dikatakan sebagai tabu.
Tindik


Tindik, bukan hal yang aneh untuk sekarang berikut apa itu tindik.

Modifikasi tubuh, menusuk atau memotong bagian dari tubuh manusia, di mana perhiasan dapat dipakai. Tindik sudah dikenal sejak 5000 tahun lalu.

Tujuan dari pada tindik seniri adalah sebagai alasan agama atau spiritual, ada juga untuk ekspresi diri, untuk nilai estetika, untuk menyesuaikan diri dengan budaya mereka atau untuk menakut nakuti.


Macam tindik dan pandangan zaman dahulu:



  • Telinga,  di Pacific Northwest Amerika sebagai tanda bangsawan dan kekayaan.
  • Hidung, adat untuk Indian Hindu sebagai pertanda wanita subur ditindik di sebelah kiri hidung kadang - kadang dilakukan malam sebelum wanita menikah.
  • Bibir, budaya Pra-Columbus dan Amerika Utara dipandang sebagai simbol status.
  • Lidah, suku Aztec, Olmec, dan budaya Maya sebagai simbol ritual.
Sama dengan tato pihak yang diuntungkan dalam tindik adalah pembuat tindik yang diuntungkan dari segi uangnya sedangkan dahulu tidak. Begitu pula dengan media yang dipakai dahulu hanya dengan isu dari mulut ke mulut, sedangkan sekarang dengan televisi atau koran.

Pandangan tindik sekarang :



  • Menghias diri agar terlihat lebih cantik. 
  • Lifestyle
  • Perhiasan yang menandakan tingkat pergaulan. 
  • Semakin banyak tindik maka dianggap semakin “gaul”.


sumber: http://www.anehdidunia.com/2013/07/sejarah-asal-mula-rajah-atautato.html

http://en.wikipedia.org/wiki/Tattoo 
http://en.wikipedia.org/wiki/Body_piercing
https://www.lintas.me/woman/fashion/editor/inilah-manfaat-tindik-yang-jarang-diketahui

0 komentar:

Posting Komentar